Home News 5 Mobil Murah Siap Pinang Sepanjang 2017 Berbicara mobil murah, sebagian dari Anda mungkin langsung terbayang mobil dengan kondisi apa adanya, banyak kerusakan, atau mobil dengan kualitas buruk. Namun jangan salah, yang Carmudi maksud murah di sini bukan mobil bekas melainkan mobil baru. Klasifikasi mobil ini terdiri dari merek-merek yang bermain pada segmen Low Cost Green Car. Pemerintah bersama dengan Gaikindo memang telah menyiapkan segmen ini khusus kepada para konsumen pemula atau peralihan dari pengguna sepeda motor ke mobil. Meskipun harganya terjangkau, mobil-mobil ini telah memiliki beragam fitur yang fungsional sesuai dengan kebutuhan pengemudi atau penumpang. Beberapa diantara mobil LCGC bahkan telah memiliki fitur-fitur unggulan dari model diatasnya sebagai nilai jual. Soal gengsi, pabrikan telah menyiapkan desain mobil LCGC agar tetap terlihat modern dan stylish. Belum lagi, keuntungan lain yang akan Anda dapatkan dari mobil LCGC yakni konsumsi bahan bakar yang sangat efisien, sekitar 20 km/liter. Penasaran? Berikut ini dafter lima mobil murah siap pinang pada kuartal pertama 2017. 1. Toyota Calya Pendatang baru dari Toyota yang satu ini langsung mendapat respon positif dari konsumen. Bagaimana tidak, Calya dipasarkan di kelas LCGC namun mengusung spesifikasi yang tidak jauh berbeda dengan saudaranya yakni Avanza. Nama besar Toyota juga menjadi bukti jaminan layanan purna jual. Dari sisi penampilan, Calya memperlihatkan desain modern yang begitu stylish sehingga jauh dari kesan murahan. Melihat sosok Calya, bisa terbayang kombinasi Avanza-Innova. Lampu depannya dirancang dengan sudut yang tajam bahkan bisa dikatakan hampir mirip dengan Toyota Avanza. Sisi buritan bergaya ala All New Innova dengan lampu berdesain boomerang yang dikombinasikan dengan reflector horizontal di pintu bagasinya. Urusan tenaga, Toyota hanya menyiapkan satu mesin untuk Calya, yakni 1.200 cc dengan kode 3NR. Mobil keluarga ini juga dilengkapi dengan fitur keselamatan serta fitur hiburan yang tentunya akan membuat pengguna merasa nyaman saat perjalanan jauh. Toyota Calya dijual dengan rentang harga Rp. 132.450.000 sampai Rp. 150.000.000 dalam kondisi baru. Sementara itu, kondisi bekasnya dijual di kisaran Rp 77 jutaan. 2. Daihatsu Sigra Daihatsu Sigra memiliki panjang 4.070 mm, lebar 1.655 mm dan tinggi 1.600 mm. Dengan kata lain, mobil ini hanya sedikit lebih pendek 70 mm, lebih ramping 5 mm dan lebih rendah 95 mm bila dibandingkan dengan Xenia. Daihatsu Sigra mengusung konsep desain yang begitu elegan dengan gaya keen look. Identitas bergaya mewah muncul dari grille trapezoidal dengan aksen garnish krom. Desainnya secara sekilas cukup mirip dengan Xenia, namun dengan ukuran yang lebih kompak. Urusan tenaga, Daihatsu menyiapkan dua mesin untuk Sigra, yakni 1.000 cc dan 1.200 cc. Mobil keluarga ini juga dilengkapi dengan fitur keselamatan serta fitur hiburan yang tentunya akan membuat pengguna merasa nyaman saat perjalanan jauh. Sesuai dengan regulasi pemerintah untuk standar mobil LCGC, maka dari itu konsumsi BBM pada Sigra oleh pabrikan di set pada angka minimal 20 km/liter. Angka ini bisa jadi lebih irit atau bahkan lebih boros tergantung dari cara mengemudi dan jalur yang dilalui. MPV murah ini dijual dengan rentang harga Rp 106.600.000 sampai Rp 147.350.000 dalam kondisi baru. Sementara itu, kondisi bekasnya dijual di kisaran Rp 90 jutaan. 3. Datsun GO+ Panca Nissan melalui brand Datsun ikut meramaikan segmen Low Cost Green Car di Indonesia dengan menjual Go Panca dan Go+ Panca. City car ini diperkenalkan pertama kali pada 2014 lalu langsung di pabriknya, di Purwakarta – Jawa Barat. Mobil yang menyasar segmen entry level ini dibuat dengan ragam fitur sesuai kebutuhan first buyer. Desain Datsun Go+ Panca sendiri mengedepankan gaya atletis melalui sudut-sudut menonjol, berpadu dengan headlamp berbentuk heksagonal. Kesan modern dan gaya ditonjolkan melalui grill honeycomb dengan frame berlapis krom. Sebagaimana regulasi dari Pemerintah, Datsun memilih kelas mesin 1.200 cc dengan basis produksi di Indonesia. Datsun juga merancang dapur pacu Go+ Panca dengan menggunakan teknologi 'perfect circle bore machining' demi performa terbaik. Datsun Go+ dijual dengan rentang harga Rp. 98.700.000 sampai Rp. 122.550.000. Untuk unit bekasnya dijual antara Rp 80-118 jutaan. 4. Suzuki Karimun Wagon R Suzuki Karimun merupakan salah satu pelopor mobil perkotaan (city car) di Indonesia. Mobil yang dikenal sebagai Suzuki Wagon R di Jepang ini punya dimensi yang imut, sehingga kerap dipandang sebelah mata. Satu hal yang menjadi ciri khas dari Suzuki Karimun adalah model bodinya yang mengotak. Meskipun terlihat mungil, tapi Suzuki Karimun masih cukup nyaman. Rancangan kursi belakang juga bisa mengakomodir pengguna untuk mengangkut penumpang atau sebagai ruang penyimpanan tambahan. Kelebihan dari Suzuki Karimun adalah harganya yang sangat terjangkau serta ukurannya yang kompak. Mobil ini cocok dengan kondisi lalu lintas dan gaya hidup masyarakat di perkotaan. Suzuki Indomobil Sales selaku produsen membekali Karimun Wagon R dengan mesin K10B 3 inline DOHC 12 valves 998 cc dengan tenaga 68PS @6.200 rpm dan torsi 90 Nm @3.500 rpm. Karimun Wagon R memiliki tampilan compact dan kokoh yang terbangun dari dimensi mobil dengan panjang 3.600 mm, lebar 1.475 mm dan tinggi 1.700 mm. Desainnya juga mewah dan stylish yang terlihat dari tampilan Front Grill dan Rear Garnish. Suzuki Karimun Wagon R dijual dengan rentang harga antara Rp 103.000.000 sampai Rp 124.500.000. Harga jual bekasnya berkisar Rp 53-63 jutaan. 5. Honda Brio Satya Tren city car yang bersinergi dengan program pemerintah, yakni Low Cost Green Car (LCGC), semakin menambah pamor beberapa mobil khusus untuk area perkotaan yang ada di pasaran saat ini. Honda menghadirkan Brio Satya untuk menyasar segmen kalangan keluarga dan masyarakat berusia muda, khususnya mereka yang baru saja menjadi pembeli mobil pemula dan juga mereka yang baru saja beralih dari pengendara sepeda motor ke mobil. Honda Brio tetap menonjolkan sisi sportinya, ini terlihat dari sisi eksterior yang memang lebih menonjolkan kesan mobil untuk anak-anak muda yang trendi dan modis. Meskipun dirancang sebagai kendaraan berjenis city car yang irit dan ramah lingkungan (LCGC), Honda Brio Satya memiliki beragam fitur safety seperti Struktur rangka bodi G-CON+ACE, side impact beam, dual SRS airbags, sabuk pengaman 3 titik dengan load limiter. Honda Brio terbaru dibenamkan mesin 1.2 L SOHC silinder segaris, 16 katup i-VTEC + DBW, dengan sistem suplai bahan bakarnya PGM-FI. Tenaga yang mampu dihasilkan sebesar 66 kW (90 PS) pada 6.000 rpm, dengan torsi puncaknya mencapai 11.2 kg.m (110 Nm) pada 4.800 rpm. Honda Brio dijual dengan harga antara Rp Rp 129.600.000 sampai Rp 149.600.000.
5 Mobil Murah Siap Pinang Sepanjang 2017 Berbicara mobil murah, sebagian dari Anda mungkin langsung terbayang mobil dengan kondisi apa adanya, banyak kerusakan, atau mobil dengan kualitas buruk. Namun jangan salah, yang Carmudi maksud murah di sini bukan mobil bekas melainkan mobil baru. Klasifikasi mobil ini terdiri dari merek-merek yang bermain pada segmen Low Cost Green Car. Pemerintah bersama dengan Gaikindo memang telah menyiapkan segmen ini khusus kepada para konsumen pemula atau peralihan dari pengguna sepeda motor ke mobil. Meskipun harganya terjangkau, mobil-mobil ini telah memiliki beragam fitur yang fungsional sesuai dengan kebutuhan pengemudi atau penumpang. Beberapa diantara mobil LCGC bahkan telah memiliki fitur-fitur unggulan dari model diatasnya sebagai nilai jual. Soal gengsi, pabrikan telah menyiapkan desain mobil LCGC agar tetap terlihat modern dan stylish. Belum lagi, keuntungan lain yang akan Anda dapatkan dari mobil LCGC yakni konsumsi bahan bakar yang sangat efisien, sekitar 20 km/liter. Penasaran? Berikut ini dafter lima mobil murah siap pinang pada kuartal pertama 2017. 1. Toyota Calya Pendatang baru dari Toyota yang satu ini langsung mendapat respon positif dari konsumen. Bagaimana tidak, Calya dipasarkan di kelas LCGC namun mengusung spesifikasi yang tidak jauh berbeda dengan saudaranya yakni Avanza. Nama besar Toyota juga menjadi bukti jaminan layanan purna jual. Dari sisi penampilan, Calya memperlihatkan desain modern yang begitu stylish sehingga jauh dari kesan murahan. Melihat sosok Calya, bisa terbayang kombinasi Avanza-Innova. Lampu depannya dirancang dengan sudut yang tajam bahkan bisa dikatakan hampir mirip dengan Toyota Avanza. Sisi buritan bergaya ala All New Innova dengan lampu berdesain boomerang yang dikombinasikan dengan reflector horizontal di pintu bagasinya. Urusan tenaga, Toyota hanya menyiapkan satu mesin untuk Calya, yakni 1.200 cc dengan kode 3NR. Mobil keluarga ini juga dilengkapi dengan fitur keselamatan serta fitur hiburan yang tentunya akan membuat pengguna merasa nyaman saat perjalanan jauh. Toyota Calya dijual dengan rentang harga Rp. 132.450.000 sampai Rp. 150.000.000 dalam kondisi baru. Sementara itu, kondisi bekasnya dijual di kisaran Rp 77 jutaan. 2. Daihatsu Sigra Daihatsu Sigra memiliki panjang 4.070 mm, lebar 1.655 mm dan tinggi 1.600 mm. Dengan kata lain, mobil ini hanya sedikit lebih pendek 70 mm, lebih ramping 5 mm dan lebih rendah 95 mm bila dibandingkan dengan Xenia. Daihatsu Sigra mengusung konsep desain yang begitu elegan dengan gaya keen look. Identitas bergaya mewah muncul dari grille trapezoidal dengan aksen garnish krom. Desainnya secara sekilas cukup mirip dengan Xenia, namun dengan ukuran yang lebih kompak. Urusan tenaga, Daihatsu menyiapkan dua mesin untuk Sigra, yakni 1.000 cc dan 1.200 cc. Mobil keluarga ini juga dilengkapi dengan fitur keselamatan serta fitur hiburan yang tentunya akan membuat pengguna merasa nyaman saat perjalanan jauh. Sesuai dengan regulasi pemerintah untuk standar mobil LCGC, maka dari itu konsumsi BBM pada Sigra oleh pabrikan di set pada angka minimal 20 km/liter. Angka ini bisa jadi lebih irit atau bahkan lebih boros tergantung dari cara mengemudi dan jalur yang dilalui. MPV murah ini dijual dengan rentang harga Rp 106.600.000 sampai Rp 147.350.000 dalam kondisi baru. Sementara itu, kondisi bekasnya dijual di kisaran Rp 90 jutaan. 3. Datsun GO+ Panca Nissan melalui brand Datsun ikut meramaikan segmen Low Cost Green Car di Indonesia dengan menjual Go Panca dan Go+ Panca. City car ini diperkenalkan pertama kali pada 2014 lalu langsung di pabriknya, di Purwakarta – Jawa Barat. Mobil yang menyasar segmen entry level ini dibuat dengan ragam fitur sesuai kebutuhan first buyer. Desain Datsun Go+ Panca sendiri mengedepankan gaya atletis melalui sudut-sudut menonjol, berpadu dengan headlamp berbentuk heksagonal. Kesan modern dan gaya ditonjolkan melalui grill honeycomb dengan frame berlapis krom. Sebagaimana regulasi dari Pemerintah, Datsun memilih kelas mesin 1.200 cc dengan basis produksi di Indonesia. Datsun juga merancang dapur pacu Go+ Panca dengan menggunakan teknologi 'perfect circle bore machining' demi performa terbaik. Datsun Go+ dijual dengan rentang harga Rp. 98.700.000 sampai Rp. 122.550.000. Untuk unit bekasnya dijual antara Rp 80-118 jutaan. 4. Suzuki Karimun Wagon R Suzuki Karimun merupakan salah satu pelopor mobil perkotaan (city car) di Indonesia. Mobil yang dikenal sebagai Suzuki Wagon R di Jepang ini punya dimensi yang imut, sehingga kerap dipandang sebelah mata. Satu hal yang menjadi ciri khas dari Suzuki Karimun adalah model bodinya yang mengotak. Meskipun terlihat mungil, tapi Suzuki Karimun masih cukup nyaman. Rancangan kursi belakang juga bisa mengakomodir pengguna untuk mengangkut penumpang atau sebagai ruang penyimpanan tambahan. Kelebihan dari Suzuki Karimun adalah harganya yang sangat terjangkau serta ukurannya yang kompak. Mobil ini cocok dengan kondisi lalu lintas dan gaya hidup masyarakat di perkotaan. Suzuki Indomobil Sales selaku produsen membekali Karimun Wagon R dengan mesin K10B 3 inline DOHC 12 valves 998 cc dengan tenaga 68PS @6.200 rpm dan torsi 90 Nm @3.500 rpm. Karimun Wagon R memiliki tampilan compact dan kokoh yang terbangun dari dimensi mobil dengan panjang 3.600 mm, lebar 1.475 mm dan tinggi 1.700 mm. Desainnya juga mewah dan stylish yang terlihat dari tampilan Front Grill dan Rear Garnish. Suzuki Karimun Wagon R dijual dengan rentang harga antara Rp 103.000.000 sampai Rp 124.500.000. Harga jual bekasnya berkisar Rp 53-63 jutaan. 5. Honda Brio Satya Tren city car yang bersinergi dengan program pemerintah, yakni Low Cost Green Car (LCGC), semakin menambah pamor beberapa mobil khusus untuk area perkotaan yang ada di pasaran saat ini. Honda menghadirkan Brio Satya untuk menyasar segmen kalangan keluarga dan masyarakat berusia muda, khususnya mereka yang baru saja menjadi pembeli mobil pemula dan juga mereka yang baru saja beralih dari pengendara sepeda motor ke mobil. Honda Brio tetap menonjolkan sisi sportinya, ini terlihat dari sisi eksterior yang memang lebih menonjolkan kesan mobil untuk anak-anak muda yang trendi dan modis. Meskipun dirancang sebagai kendaraan berjenis city car yang irit dan ramah lingkungan (LCGC), Honda Brio Satya memiliki beragam fitur safety seperti Struktur rangka bodi G-CON+ACE, side impact beam, dual SRS airbags, sabuk pengaman 3 titik dengan load limiter. Honda Brio terbaru dibenamkan mesin 1.2 L SOHC silinder segaris, 16 katup i-VTEC + DBW, dengan sistem suplai bahan bakarnya PGM-FI. Tenaga yang mampu dihasilkan sebesar 66 kW (90 PS) pada 6.000 rpm, dengan torsi puncaknya mencapai 11.2 kg.m (110 Nm) pada 4.800 rpm. Honda Brio dijual dengan harga antara Rp Rp 129.600.000 sampai Rp 149.600.000.