Carmudi.co.id
Carmudi.co.id App
Predict the Price of Your Vehicle
Get

Daftar Harga Mobil Sedan Harga Rp50 Jutaan

Daftar Harga Mobil Sedan Harga Rp50 Jutaan

Sedan hingga saat ini masih menjadi simbol kemapanan atau gaya hidup berkelas.

Bila dibandingkan jenis mobil lainnya, sedan paling banyak digunakan sebagai kendaraan para pejabat. Tidak melulu mobil baru, sedan bekas pun masih cukup banyak diminati konsumen karena harganya yang terjangkau.

Mobil bekas dengan bandrol harga kisaran antara Rp 45-55 juta memang sepertinya masih menjadi sorotan utama kebanyakan masyarakat di Indonesia, salah satu hal yang menjadikannya semakin banyak diburu tentu saja karena harga mobil baru saat ini bisa dikatakan cukup mahal, apalagi jenis sedan yang harganya di atas Rp 150 juta.

Deretan sedan bekas yang ada di tanah air sendiri pun bisa di bilang cukup melimpah, mulai dari merek Jepang hingga Eropa tersedia. Walaupun bisa dikatakan mobil bekas, namun dengan perawatan yang terbaik nantinya bisa mengembalikan performa yang tetap tangguh.

Pada beberapa model, semakin tua tahun pembuatan biasanya harga mobil bekas tersebut justru semakin meningkat karena kadang kala masuk dalan jajaran mobil antik.

Berikut ini daftar sedan Rp 50 jutaan yang bisa jadi pilihan:

1. Toyota Corona

Toyota memproduksi Corona secara global dari 1957 dan berakhir pada 2002.

Corona dirancang sebagai versi yang lebih besar dari corolla dengan biaya operasional yang setara dengan Corolla.

Dari hirarki produk Toyota di zamannya, Corona berada di bawah Crown.

Corona Absolute adalah generasi terakhir dari Corona yang beredar di Indonesia. Model ini hingga kini masih relatif mudah ditemui di jalan dengan ciri bodi yang membulat dan bongsor.

Setelah produksinya berakhir, posisi Toyota Corona di lini produk Toyota digantikan dengan Toyota Camry yang kemudian menuai sukses seperti pendahulunya itu.

Mesin yang cukup responsif berhasil dikombinasikan dengan fitur berkendara yang tergolong mumpuni untuk masanya.

Salah satunya lewat pengunaan power steering yang cukup membantu pengemudi Toyota Corona saat berkendara, khususnya saat melintasi jalanan perkotaan.

Toyota Corona menggunakan mesin 1.6 liter dan 2.0 liter inline-4. Khusus untuk tipe twincam dan Absolute (EX-Saloon G), mesin 2.0 liter yang digunakan sudah dilengkapi dengan sistem injeksi EFI (Electronic Fuel Injection) berpadu transmisi manual atau otomatis. Tenaga maksimal berkisar antara 113-126 HP.

2. Suzuki Baleno

Suzuki Baleno merupakan mobil sedan empat pintu yang dipasarkan di Indonesia sebagai suksesor dari Suzuki Esteem.

Sejak kali pertamanya diperkenalkan ke publik Tanah Air pada pertengahan 1996, Baleno berhasil memikat perhatian masyarakat luas dan mendulang kesuksesan.

Performa yang handal, irit bahan bakar, dan desain yang menarik menjadi daya jual dari Baleno di pasar Tanah Air.

Tak hanya kalangan eksekutif muda saja yang mengincar Baleno, tapi mereka yang baru saja beralih dari pengendara roda dua ke kendaraan roda empat, kepincut untuk memiliki mobil asal Negeri Sakura ini.

Pada awal diperkenalkannya Suzuki Baleno ke pasar Indonesia, pabrikan asal Jepang itu membekali Baleno dengan mesin G-Family, SOHC, 16 katup, berkapasitas 1.600 cc.

Rentang tenaga yang mampu dihasilkan antara 85 – 97 PS. Sedangkan untuk Suzuki Neo Baleno, mesin yang dipergunakan berkapasitas 1.500 cc, 4 silinder segaris VVT, 16 katup DOHC, yang mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 100 PS pada 6.000 rpm dengan torsi maksimumnya yang mencapai 133 Nm pada 4.000 rpm.

3. Toyota Corolla

Pada tahun 1997 Corolla menjadi model mobil terlaris di dunia, dan melampaui kepopuleran dari Volkswagen Beetle. Toyota Corolla kali pertama datang ke Indonesia pada 1970.

Saat itu Corolla yang masuk ke Indonesia sudah masuk generasi kedua Toyota Corolla. Corolla dirakit di Indonesia pada Desember 1971 dengan model 4 pintu.

Mobil ini dibekali mesin 3K 1.200 cc dengan sistem transmisi 4 percepatan manual. Saat itu Toyota menyebutnya model Corolla KE20.

Memasuki 1975, Toyota memperkenalkan Corolla generasi ketiga. Masih tetap sedan 4 pintu, Mesinnya 3K dengan kapasitas 1.200 cc.

Toyota Corolla mengalami perubahan besar-besaran di 1980 atau generasi keempat. Toyota menyebutnya Toyota Corolla DX dan berkode KE70, yang mengusung mesin 1.300 cc 4K.

Setelah kematian Corolla DX, Toyota menghidupkan Corolla GL berpenggerak roda depan atau generasi ke-5. Corolla GL menggunakan mesin 2A kapasitas 1.300 cc dikawinkan transmisi 5 percepatan manual.

Pada 1985 Toyota menyegarkan Corolla GL, diberikan mesin terbaru 2E 1.300 cc 12 valve. Toyota Corolla yang dihadirkan di Indonesia mengusung tipe mesin 4A-FE untuk periode peredaran 1996-1998, sedangkan tipe mesin AE-111 disematkan pada All New Corolla.

4. Volvo 960

Volvo sudah identik sebagai sedan mewah dan menyasar kalangan eksekutif.

Sejak dijadikan kendaraan dinas untuk para menteri di era pemerintahan Presiden Soeharto dan BJ Habibie. Setidaknya ada tiga varian yang hadir di Tanah Air mulai dari Volvo 740, Volvo 960, dan yang terakhir Volvo S90.

Volvo 960 merupakan salah satu varian dari Volvo 900 series, mobil eksklusif yang diproduksi oleh pabrikan asal Swedia, Volvo Cars, mulai dari 1990 hingga 1998. Kali pertama dikenalkan pada 1990 untuk menggantikan 700 series, dan menjelang akhir produksinya , serinya berubah menjadi S90 dan V90, yang menjadi mobil berpenggerak roda belakang (RWD) terakhir lansiran Volvo.

Volvo 960 diperkenalkan pada akhir 1990 sebagai model untuk 1991, dan menggantikan kiprah dari 760.

Hal yang paling signifikan adalah diperkenalkannya mesin ‘white block’, sebuah mesin berbahan almunium 24 katup DOHC enam silinder segaris.

Tenaga yang dihasilkan mencapai 204 PS pada 6000 rpm. Volvo 960 ditenagai oleh mesin 6 silinder baru, dengan kapasitas 3.000cc. Mesin ini menggunakan blok silinder aluminium dan double overhead camshafts bersekutu yang dipadukan dengan 4 katup per silinder.

Sejumlah fitur keselamatan tercanggih Volvo saat itu juga dikenalkan di Volvo 960, diantaranya adalah seatbelt inertia tiga titik dan head restraint adjustable di kursi tengah belakang. Ada juga kursi untuk anak-anak yang terintegrasi di baris belakang.

Fitur ini sempat mendapat penghargaan seperti "Prince Michael Road Safety Award" dan "Autocar & Motor" sebagai fitur keselamatan terbaik.

Untuk model tahun 1995, Volvo 960 mengalami pembaharuan desain.

Diantaranya pada wajah depan, sasis yang benar-benar baru, suspensi belakang multi link dan per daun yang dipasang melintang dari material komposit. Pembaharuan ini juga didukung dengan hadirnya opsi mesin anyar 2.500cc.