Home News Teknik Negosiasi Sebagai Penjual Mobil Ada berbagai faktor hingga anda memutuskan untuk menjual mobil anda. Mulai dari kebutuhan mobil baru penunjang mobilitas pribadi, keluarga atau bahkan alasan keuangan. Apapun alasannya sehingga anda harus menjual mobil anda negosiasi atau tawar menawar harga tentu tidak akan bisa terhindarkan. Negosiasi seperti ini akan terjadi baik transaksi antar individu (perorangan) atau perusahaan (dealer mobil bekas). Sebelum memutuskan untuk menjual mobil, anda tentu sudah menghitung berapa jumlah uang yang anda ingin dapatkan dari hasil penjualan mobil tersebut. Siapkan beberapa perencanaan agar mobil anda dapat dijual dengan cepat dan dengan harga sesuai ekspektasi anda. Maka dari itu lakukan langkah perbaikan dan promosi. Memang akan memakan biaya lagi, tapi dengan mengambil langkah ini anda tidak akan merasa kehilangan dana ekspektasi yang akan anda dapatkan nantinya ketika negosiasi harga jual mobil anda. Pemeriksaan dan Perbaikan Bodi Lakukanlah pemeriksaan pada bodi mobil anda sebelum negosiasi harga jual mobil anda. Perhatikan apakah ada lecet atau penyok dan apakah ada titik karat. Untuk bagian yang perlu dicat ulang silahkan anda cat ulang kembali dan jelaskan pada calon pembeli. Jika tidak anda jelaskan, sebenarnya pembeli pun bisa memeriksanya sendiri. Bagian tepi panel bodi yang terasa kasar merupakan tanda lakban penutup saat pengecatan ulang. Ban Silahkan anda periksa kondisi ban mobil anda. Cukup periksa tekanan anginnya saja. Periksa juga ban cadangan. Jika tidak ada, ya tidak apa-apa, karena memang biasanya pembeli tidak terlalu membahas hal ini saat negosiasi harga jual mobil anda. Apalagi jika anda ingin mengadakan ban cadangan, harganya yang cukup merogoh kocek agak dalam menjadi pertimbangan. Rangka Tidak akan ada yang mau membeli mobil dengan rangka yang rusak. Maka itu, rangka mobil harus menjadi prioritas perbaikan anda sebelum negosiasi harga jual mobil anda. Jika memang itu dibutuhkan. Interior Merasa cukup dengan urusan bagian luar (eksterior), pemeriksaan dilanjutkan ke bagian dalam (interior). Jatuhkan perhatian pertama pada jok mobil anda, apakah ada sobekan atau tidak, lubang, atau noda, dll. Untuk urusan jok tentu anda tidak perlu terlalu khawatir jika menggunakan cover (sarung jok). AC mobil pun tentu akan menjadi daya tarik calon pembeli. Periksalah AC mobil anda, apakah sudah cukup dingin atau tidak. Jangan dibiarkan karena akan mengendurkan minat calon pembeli ketika negosiasi harga jual mobil anda. Jangankan soal harga, minat pembeli pun tidak ada. Mesin Pada blok mesin, cermati apakah ada noda oli atau tidak. Jika ada berarti ada kebocoran di sana, dan mungkin membutuhkan perbaikan besar nantinya. Hal yang sangat tidak diinginkan oleh pembeli mobil anda. Pada saat negosiasi harga jual mobi, anda selaku penjual akan kalah telak. Periksa juga minyak rem dan reservoirnya untuk memastikan tidak ada kebocoran. Warna oli bisa juga kita lihat dengan mengangkat tongkat pengukur oli transmisi. Warna oli seharusnya merah muda atau merah tua. Biasanya, pada mobil tua oli akan terlihat lebih gelap tapi tidak boleh tampak terbakar atau berbau gosong. Mobil bekas pada setiap jenisnya memiliki harga pasaran yang berubah-ubah. Pastikan mobil anda tidak jauh dari harga pasaran tersebut. Kembali lagi, anda butuh perbaikan dan promosi untuk menjual mobil tersebut. Anda bisa cek harga pasarannya ke dealer-dealer mobil terdekat, cek situs jual beli mobil seperti carmudi.co.id, atau bertanya pada teman dan kerabat yang paham soal pasar mobil. Setelah melakukan perbaikan anda dapat mengkalkulasikan berapa biaya yang sudah dikeluarkan. Dari diri anda sendiri pun secara tidak langsung akan menaikan harga pembuka pada mobil anda. Kemudian barulah anda akan dihadapkan pada proses negosiasi harga jual mobil anda (tawar menawar) dengan calon pembeli. Patoklah harga pembuka lebih tinggi, karena sebagai penjual anda tentu akan sulit untuk menurunkan harga. Dalam proses negosiasi harga jual mobil anda, silahkan anda jelaskan sedetil-detilnya tentang mobil anda itu. Pembeli akan sangat ingin tahu tentang sejarah dan rutinitas anda ketika mengendari mobil tersebut. Karena itu bisa menjadi acuan pembeli untuk membayangkan kondisi mobil anda. Sebagai penjual pun disarankan untuk tetap selalu terbuka atas kondisi mobil yang tidak tampak. Tidak perlu khawatir terhadap pembeli yang mungkin akan pergi begitu saja. Seringkali, ketika anda menjelaskan kekurangan mobil anda, pembeli justru akan memaklumi hal itu dan telah menyiapkan antisipasi ketika mobil sudah berpindah tangan. Segala bentuk kerjasama dan sikap terbuka dalam urusan mobil yang anda jual, akan dianggap menjadi sebuah “service” terhadap calon pembeli. Hal tersebut membuat pembeli kadang menjadi segan untuk menurunkan atau menawar lagi harga saat negosiasi harga jual mobil anda. Berikut adalah rangkuman tips negosiasi harga jual mobil anda: Membangun urgensi ketika calon pembeli yang berminat menghubungi anda. Beritahu calon pembeli bahwa orang lain juga tertarik akan mobil anda dan anda sudah membuat jadwal temu dengannya. Berikan kesan sifat fleksibel ketika anda menawarkan harga pembuka pada calon pembeli. Sebelum bertemu dengan calon pembeli untuk negosiasi harga jual mobil anda, rencanakan bagaimana anda akan merespon pembeli yang menurunkan harga ketika negosiasi berlangsung. Jujurlah tentang segala kerusakan mobil saat negosiasi harga jual mobil anda, tapi tidak menunjukkan kesalahan yang signifikan. Tegas soal harga saat negosiasi harga jual mobil anda, tapi tetap masuk akal. Anda harus memiliki bayangan harga jual mobil anda tersebut, tetapi jangan memberitahu pada pembeli berapa jumlahnya! Poin sebelumnya bisa terkecuali ketika anda sedang terburu-buru untuk menjual mobil anda, ketika negosiasi harga jual mobil anda jangan takut untuk menolak tawaran. Jangan tersinggung jika seseorang membuat tawaran yang tidak masuk akal ketika negosiasi harga jual mobil anda . Jawab saja dengan tenang dan jelaskan bagaimana anda bisa menentukan harga jual tersebut. Saat negosiasi harga jual mobil anda, calon pembeli mengatakan "Saya tertarik dengan mobilnya, tapi...", dan kemudian ada keheningan, anda balas dengan pertanyaan seperti: "Pada harga berapa anda bersedia bayar?" Jika pembeli Anda mengatakan "Apa harga terbaik?" Anda jangan terlalu bersemangat untuk mengurangi harga ketika negosiasi harga jual mobil anda. Jangan biarkan diri anda terintimidasi oleh pembeli atau mekaniknya. Mereka bisa saja menjatuhkan harga jika mereka mengidentifikasi masalah.
Teknik Negosiasi Sebagai Penjual Mobil Ada berbagai faktor hingga anda memutuskan untuk menjual mobil anda. Mulai dari kebutuhan mobil baru penunjang mobilitas pribadi, keluarga atau bahkan alasan keuangan. Apapun alasannya sehingga anda harus menjual mobil anda negosiasi atau tawar menawar harga tentu tidak akan bisa terhindarkan. Negosiasi seperti ini akan terjadi baik transaksi antar individu (perorangan) atau perusahaan (dealer mobil bekas). Sebelum memutuskan untuk menjual mobil, anda tentu sudah menghitung berapa jumlah uang yang anda ingin dapatkan dari hasil penjualan mobil tersebut. Siapkan beberapa perencanaan agar mobil anda dapat dijual dengan cepat dan dengan harga sesuai ekspektasi anda. Maka dari itu lakukan langkah perbaikan dan promosi. Memang akan memakan biaya lagi, tapi dengan mengambil langkah ini anda tidak akan merasa kehilangan dana ekspektasi yang akan anda dapatkan nantinya ketika negosiasi harga jual mobil anda. Pemeriksaan dan Perbaikan Bodi Lakukanlah pemeriksaan pada bodi mobil anda sebelum negosiasi harga jual mobil anda. Perhatikan apakah ada lecet atau penyok dan apakah ada titik karat. Untuk bagian yang perlu dicat ulang silahkan anda cat ulang kembali dan jelaskan pada calon pembeli. Jika tidak anda jelaskan, sebenarnya pembeli pun bisa memeriksanya sendiri. Bagian tepi panel bodi yang terasa kasar merupakan tanda lakban penutup saat pengecatan ulang. Ban Silahkan anda periksa kondisi ban mobil anda. Cukup periksa tekanan anginnya saja. Periksa juga ban cadangan. Jika tidak ada, ya tidak apa-apa, karena memang biasanya pembeli tidak terlalu membahas hal ini saat negosiasi harga jual mobil anda. Apalagi jika anda ingin mengadakan ban cadangan, harganya yang cukup merogoh kocek agak dalam menjadi pertimbangan. Rangka Tidak akan ada yang mau membeli mobil dengan rangka yang rusak. Maka itu, rangka mobil harus menjadi prioritas perbaikan anda sebelum negosiasi harga jual mobil anda. Jika memang itu dibutuhkan. Interior Merasa cukup dengan urusan bagian luar (eksterior), pemeriksaan dilanjutkan ke bagian dalam (interior). Jatuhkan perhatian pertama pada jok mobil anda, apakah ada sobekan atau tidak, lubang, atau noda, dll. Untuk urusan jok tentu anda tidak perlu terlalu khawatir jika menggunakan cover (sarung jok). AC mobil pun tentu akan menjadi daya tarik calon pembeli. Periksalah AC mobil anda, apakah sudah cukup dingin atau tidak. Jangan dibiarkan karena akan mengendurkan minat calon pembeli ketika negosiasi harga jual mobil anda. Jangankan soal harga, minat pembeli pun tidak ada. Mesin Pada blok mesin, cermati apakah ada noda oli atau tidak. Jika ada berarti ada kebocoran di sana, dan mungkin membutuhkan perbaikan besar nantinya. Hal yang sangat tidak diinginkan oleh pembeli mobil anda. Pada saat negosiasi harga jual mobi, anda selaku penjual akan kalah telak. Periksa juga minyak rem dan reservoirnya untuk memastikan tidak ada kebocoran. Warna oli bisa juga kita lihat dengan mengangkat tongkat pengukur oli transmisi. Warna oli seharusnya merah muda atau merah tua. Biasanya, pada mobil tua oli akan terlihat lebih gelap tapi tidak boleh tampak terbakar atau berbau gosong. Mobil bekas pada setiap jenisnya memiliki harga pasaran yang berubah-ubah. Pastikan mobil anda tidak jauh dari harga pasaran tersebut. Kembali lagi, anda butuh perbaikan dan promosi untuk menjual mobil tersebut. Anda bisa cek harga pasarannya ke dealer-dealer mobil terdekat, cek situs jual beli mobil seperti carmudi.co.id, atau bertanya pada teman dan kerabat yang paham soal pasar mobil. Setelah melakukan perbaikan anda dapat mengkalkulasikan berapa biaya yang sudah dikeluarkan. Dari diri anda sendiri pun secara tidak langsung akan menaikan harga pembuka pada mobil anda. Kemudian barulah anda akan dihadapkan pada proses negosiasi harga jual mobil anda (tawar menawar) dengan calon pembeli. Patoklah harga pembuka lebih tinggi, karena sebagai penjual anda tentu akan sulit untuk menurunkan harga. Dalam proses negosiasi harga jual mobil anda, silahkan anda jelaskan sedetil-detilnya tentang mobil anda itu. Pembeli akan sangat ingin tahu tentang sejarah dan rutinitas anda ketika mengendari mobil tersebut. Karena itu bisa menjadi acuan pembeli untuk membayangkan kondisi mobil anda. Sebagai penjual pun disarankan untuk tetap selalu terbuka atas kondisi mobil yang tidak tampak. Tidak perlu khawatir terhadap pembeli yang mungkin akan pergi begitu saja. Seringkali, ketika anda menjelaskan kekurangan mobil anda, pembeli justru akan memaklumi hal itu dan telah menyiapkan antisipasi ketika mobil sudah berpindah tangan. Segala bentuk kerjasama dan sikap terbuka dalam urusan mobil yang anda jual, akan dianggap menjadi sebuah “service” terhadap calon pembeli. Hal tersebut membuat pembeli kadang menjadi segan untuk menurunkan atau menawar lagi harga saat negosiasi harga jual mobil anda. Berikut adalah rangkuman tips negosiasi harga jual mobil anda: Membangun urgensi ketika calon pembeli yang berminat menghubungi anda. Beritahu calon pembeli bahwa orang lain juga tertarik akan mobil anda dan anda sudah membuat jadwal temu dengannya. Berikan kesan sifat fleksibel ketika anda menawarkan harga pembuka pada calon pembeli. Sebelum bertemu dengan calon pembeli untuk negosiasi harga jual mobil anda, rencanakan bagaimana anda akan merespon pembeli yang menurunkan harga ketika negosiasi berlangsung. Jujurlah tentang segala kerusakan mobil saat negosiasi harga jual mobil anda, tapi tidak menunjukkan kesalahan yang signifikan. Tegas soal harga saat negosiasi harga jual mobil anda, tapi tetap masuk akal. Anda harus memiliki bayangan harga jual mobil anda tersebut, tetapi jangan memberitahu pada pembeli berapa jumlahnya! Poin sebelumnya bisa terkecuali ketika anda sedang terburu-buru untuk menjual mobil anda, ketika negosiasi harga jual mobil anda jangan takut untuk menolak tawaran. Jangan tersinggung jika seseorang membuat tawaran yang tidak masuk akal ketika negosiasi harga jual mobil anda . Jawab saja dengan tenang dan jelaskan bagaimana anda bisa menentukan harga jual tersebut. Saat negosiasi harga jual mobil anda, calon pembeli mengatakan "Saya tertarik dengan mobilnya, tapi...", dan kemudian ada keheningan, anda balas dengan pertanyaan seperti: "Pada harga berapa anda bersedia bayar?" Jika pembeli Anda mengatakan "Apa harga terbaik?" Anda jangan terlalu bersemangat untuk mengurangi harga ketika negosiasi harga jual mobil anda. Jangan biarkan diri anda terintimidasi oleh pembeli atau mekaniknya. Mereka bisa saja menjatuhkan harga jika mereka mengidentifikasi masalah.